Kamis, 26 Juli 2012

Semangkuk Nasi Kebaikan

Kisah ini sebenarnya disampaikan di khotbah gerejaku minggu lalu. Kisahnya bagus, jadi coba saja kuposting.

Pada sebuah senja 20 tahun yang lalu, terdapat seorang pemuda yang kelihatannya seperti seorang mahasiswa berjalan mondar mandir di depan sebuah rumah makan cepat saji di kota metropolitan, menunggu sampai tamu di restoran sudah agak sepi.

Dengan segan dan malu-malu dia masuk kedalam restoran tersebut. “Tolong sajikan saya semangkuk nasi putih.” Dengan kepala menunduk pemuda ini berkata kepada pemilik rumah makan.
Sepasang suami istri muda pemilik rumah makan, memperhatikan pemuda ini hanya meminta semangkuk nasi putih dan tidak memesan lauk apapun, lalu segera menghidangkan semangkuk penuh nasi putih untuknya.
Ketika pemuda ini menerima nasi putih lantas dibayarnya sambil berkata dengan pelan : “dapatkah menyiram sedikit kuah sayur di atas nasi saya.” Istri pemilik rumah berkata sambil tersenyum : “Ambil saja apa yang engkau suka, tidak perlu bayar !” Sebelum habis makan, pemuda ini berpikir : “kuah sayur gratis.” Lalu bergegas dia memesan semangkuk lagi nasi putih.
“Semangkuk tidak cukup anak muda, kali ini saya akan berikan lebih banyak lagi nasinya.” Dengan tersenyum ramah pemilik rumah makan berkata kepada pemuda ini.
“Bukan, saya akan membawa pulang, besok akan saya bawa ke sekolah sebagai makan siang saya !” Mendengar perkataan pemuda ini, pemilik rumah makan berpikir pemuda ini tentu dari keluarga miskin di luar kota, demi menuntut ilmu datang ke kota, mencari uang sendiri untuk sekolah, kesulitan dalam keuangan itu sudah pasti.
Berpikir sampai disitu pemilik rumah makan lalu menaruh sepotong daging dan sebutir telur disembunyikan di bawah nasi, kemudian membungkus nasi tersebut sepintas terlihat hanya sebungkus nasi putih saja dan memberikan kepada pemuda ini.
Demo melihat perbuatannya, istrinya mengetahui suaminya sedang membantu pemuda ini, hanya dia tidak mengerti, kenapa daging dan telur disembunyikan di bawah nasi? Suaminya kemudian membisik kepadanya : “Jika pemuda ini melihat kita menaruh lauk dinasinya dia tentu akan merasa bahwa kita bersedekah kepadanya, harga dirinya pasti akan tersinggung lain kali dia tidak akan datang lagi, jika dia ketempat lain hanya membeli semangkuk nasi putih, mana ada gizi untuk bersekolah.”
“Engkau sungguh baik hati, sudah menolong orang masih menjaga harga dirinya pula.”
“Jika saya tidak baik, apakah engkau akan menjadi istriku ?”
Sepasang suami istri muda ini merasa gembira dapat membantu orang lain. “Terima kasih, saya sudah selesai makan.” Pemuda ini pamit kepada mereka. Ketika dia mengambil bungkusan nasinya, dia membalikan badan melihat dengan pandangan mata berterima kasih kepada mereka.
“Besok singgah lagi, engkau harus tetap bersemangat !” katanya sambil melambaikan tangan, dalam perkataannya bermaksud mengundang pemuda ini besok jangan segan-segan datang lagi. Sepasang mata pemuda ini berkaca-kaca terharu, mulai saat itu setiap sore pemuda ini singgah kerumah makan mereka, sama seperti biasa setiap hari hanya memakan semangkuk nasi putih dan membawa pulang sebungkus untuk bekal keesokan hari.
Sudah pasti nasi yang dibawa pulang setiap hari terdapat lauk berbeda yang tersembunyi setiap hari, sampai pemuda ini menyelesaikan pendidikannya, selama 20 tahun pemuda ini tidak pernah muncul lagi.
Pada suatu hari, ketika suami ini sudah berumur 50 tahun lebih, pemerintah melayangkan sebuah surat bahwa rumah makan mereka harus digusur, tiba-tiba kehilangan mata pencaharian dan mengingat anak mereka yang disekolahkan diluar negeri yang perlu biaya setiap bulan membuat suami istri ini berpelukan menangis dengan panik.
Pada saat itulah masuk seorang pemuda yang mengaku wakil direktur dari sebuah perusahaan, sambil berkata, “saya diperintah oleh direktur kami mengundang kalian membuka kantin di perusahaan kami, perusahaan kami telah menyediakan semuanya kalian hanya perlu membawa koki dan keahlian kalian kesana, keuntungannya akan dibagi 2 dengan perusahaan.”
“Siapakah direktur kamu nak, mengapa begitu baik terhadap kami? bolehkah saya mengenalnya ” sepasang suami istri ini berkata dengan terheran.
“Kalian adalah dewa penolong dan kawan baik direktur kami, direktur kami sering sekali bercerita jika beliau paling suka makan telur dan dendeng buatan kalian, hanya itu yang saya tahu, yang lain setelah kalian bertemu dengannya dapat bertanya kepadanya.”
Sambil membawa rasa penasaran yang teramat sangat, berangkatlah suami istri baik hati tersebut ke perusahaan yang dimaksud. Setelah sekian lama menunggu dilobby kantor. Akhirnya datanglah seorang paruh baya dengan pakaian rapi, wangi dan parlente. Kewibawaan terlihat dari raut mukanya.
Pemuda ini membungkuk seraya memberi hormat kepada kedua suami istri tersebut, yang semakin menambah keheranannya. Bukankah seharusnya mereka yang memberi hormat pada pemuda itu sebagai rasa terimakasih yang telah mengundang mereka untuk berjualan dikantin perusahaan?
Ditengah keheranan itu berkatalah sang pemuda ” Ingatkah kalian masa 20 tahun lalu pernah ada seorang pemuda yang sering mondar mandir didepan restoran kalian, menunggu sampai restoran sepi dan hanya memesan makanan semangkuk nasi putih yang selalu kalian selipkan telor dan sepotong daging dalam pesanannya? Ini adalah balasan buat kalian. Sayalah pemuda itu.
Ya, Dia merasa kesuksesan pada saat ini adalah berkat bantuan sepasang suami istri ini, jika mereka tidak membantunya dia tidak mungkin akan dapat menyelesaikan kuliahnya dan menjadi sesukses sekarang.
Setelah berbincang-bincang, suami istri ini pamit hendak meninggalkan kantornya. Pemuda ini berdiri dari kursi direkturnya dan dengan membungkuk dalam-dalam berkata kepada mereka : “Kalian harus tetap bersemangat ! di kemudian hari perusahaan tergantung kepada kalian, sampai bertemu besok !”
Intinya, berbuat baik kepada orang lain itu (apalagi kalau dengan hati tulus dan ikhlas) nggak ada ruginya. Karena Tuhan pasti membalas perbuatan baik yang kita lakukan dengan cara yang tidak pernah kita sangka.

God bless you all

Apoplexy, What is that?!

Sekali lagi, gara-gara baca novel dan komik. Ketemu kata-kata yang aneh.... ヽ(´ー`)┌ Hahahaha
Habis novel dan komik yang dibaca bergenre misteri sih.
Sebenarnya, ini harusnya berlabel kedokteran, karena emang artikel kedokteran. Tapi, masukkin Biologi aja deh...

And now, what is apoplexy?
Didapat dari Wiktionary, apopleksi adalah penyakit yang menyebabkan orang jatuh pingsan karena salah satu pembuluh darah dalam otak pecah. Dan sebenarnya istilah ini sudah jarang digunakan (ketinggalan zaman - soalnya yang kubaca emang novel lama), sekarang lebih umum disebut stroke . Dalam dunia medis profesional, istilah ini hanya digunakan untuk keadaan yang spesifik, seperti pituitary apoplexy dan ovarian apoplexy. Dalam dunia sehari-hari, istilah ini digunakan untuk menyebut suatu keadaan dimana seseorang sangat bersemangat dan terburu-buru. Kata apopleksi berasal dari bahasa Yunani  apoplēxia (ἀποπληξία) yang berarti "sebuah serangan (atau pukulan)".

Stroke (bahasa Inggris: stroke, cerebrovascular accident, CVA) adalah suatu kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke suatu bagian otak tiba-tiba terganggu. Dalam jaringan otak, kurangnya aliran darah menyebabkan serangkaian reaksi biokimia, yang dapat merusakkan atau mematikan sel-sel saraf di otak. Kematian jaringan otak dapat menyebabkan hilangnya fungsi yang dikendalikan oleh jaringan itu. Stroke adalah penyebab kematian yang ketiga di Amerika Serikat dan banyak negara industri di Eropa (Jauch, 2005). Bila dapat diselamatkan, kadang-kadang penderita mengalami kelumpuhan di anggota badannya, hilangnya sebagian ingatan atau kemampuan bicaranya. Beberapa tahun belakangan ini makin populer istilah serangan otak. Istilah ini berpadanan dengan istilah yang sudah dikenal luas, "serangan jantung".
Stroke terjadi karena cabang pembuluh darah terhambat oleh emboli. Emboli bisa berupa kolesterol atau udara.

Faktor risiko

Hipertensi

Hipertensi akan merangsang pembentukan plak aterosklerotik di pembuluh arteri dan arteriol dalam otak, serta menginduksi lintasan lipohialinosis di pembuluh ganglia basal, hingga menyebabkankan infark lakunar atau pendarahan otak.[29]

Fibrilasi atrial

Fibrilasi atrial merupakan indikasi terjadinya kardioembolisme, sedangkan kardioembolisme merupakan 20% penyebab stok iskemik.[30] Kardioembolisme terjadi akibat kurangnya kontraksi otot jantung di bilik kiri, disebut stasis, yang terjadi oleh penumpukan konsentrasi fibrinogen, D-dimer dan faktor von Willebrand.[31] Hal ini merupakan indikasi status protrombotik dengan infark miokardial, yang pada gilirannya, akan melepaskan trombus yang terbentuk, dengan konsekuensi peningkatan risiko embolisasi di otak. Sekitar 2,5% penderita infark miokardial akut akan mengalami stroke dalam kurun waktu 2 hingga 4 minggu, 8% pria dan 11% wanita akan mengalami stroke iskemik dalam waktu 6 tahun, oleh karena disfungsi dan aneurysm bilik kiri jantung.

Aterosklerosis

Penelitian mengenai lintasan aterogenesis yang memicu aterosklerosis selama ini terfokus kepada pembuluh nadi koroner, namun proses serupa juga terjadi di otak dan menyebabkan stroke iskemik.[32] Aterosklerosis dapat menyerang pembuluh nadi otak seperti pembuluh karotid, pembuluh nadi di otak tengah, dan pembuluh basilar, atau kepada pembuluh arteriol otak seperti pembuluh lenticulostriate, basilar penetrating, dan medullary. Beberapa riset menunjukkan bahwa mekanisme aterosklerosis yang menyerang pembuluh nadi dapat sedikit berbeda dengan mekanisme kepada pembuluh arteriol.
Aterosklerosis intrakranial dianggap sebagai kondisi yang sangat jarang terjadi. Hasil otopsi infark otak dari 339 penderita stroke yang meninggal akibat aterosklerosis intrakranial, ditemukan 62,2% plak intrakranial dan 43,2% stenosis intrakranial.[33] Hasil otopsi oleh National Cardiovascular Center, Osaka, Jepang terhadap 142 penderita stroke yang meninggal dalam waktu 30 hari sejak terhitung sejak terjadi serangan iskemia, menunjukkan bahwa kedua jenis trombus yang kaya akan keping darah dan yang kaya akan fibrin berkembang di culprit plaque di dalam pembuluh nadi otak merupakan faktor utama penyebab stroke aterotrombotik.[34] 70% kasus stroke kardioembolik menunjukkan keberadaan trombus sebagai sumber potensial terbentuknya emboli di jantung atau pembuluh balik terhadap penderita patent foramen ovale dan tetralogy of Fallot. Umumnya trombus yang kaya akan keping darah yang mengendap di pembuluh balik jantung, akan terlepas dan membentuk emboli di pembuluh nadi otak.

Diabetes mellitus

Berdasarkan studi hasil otopsi, penderita diabetes mellitus rentan terhadap infark lakunar dan cerebral small vessel disease. Studi epidemiologi menunjukkan bahwa diabetes merupakan faktor risiko bagi stroke iskemik. Patogenesis stroke yang dipicu tampaknya dimulai dari reasi berlebih glikasi dan oksidasi, disfungsi endotelial, peningkatan agregasi keping darah, defisiensi fibrinolisis dan resistansi insulin.[35] Dalam hewan tikus, stroke iskemik yang terjadi dalam diabetes mellitus akan memicu stroke hemorragik yang disertai dengan peningkatan enzim MMP-9 di otak yang memperburuk kondisi leukoaraiosis.[36]

Transient Ischemic Attack (TIA)

Transient ischemic attack (TIA), disebut juga acute cerebrovascular syndrome (ACVS),[37] adalah salah satu faktor risiko dari stroke iskemik.[38]
TIA dapat dijabarkan sebagai episode singkat disfungsi neurologis yang biasanya terjadi akibat gangguan vaskular,[39] berupa simtoma iskemia di otak atau retina yang berlangsung kurang dari 24 jam, atau kurang dari 1 jam,[40] tanpa meninggalkan bekas berupa infark serebral[41] akut.[42]
Dari sudut pandang lain, oleh karena stroke merupakan defisiensi neurologis akibat perubahan aliran darah di jaringan otak, maka TIA dapat dikatakan sebagai indikasi atau simtoma yang ditimbulkan dari perubahan aliran darah otak yang tidak dapat dideteksi secara klinis dalam waktu 24 jam.[43]
TIA tidak selalu menjadi indikasi akan terjadinya stroke di kemudian hari, dan jarang sekali dikaitkan dengan stroke hemorragik primer. Dalam populasi manusia yang telah beranjak tua, TIA diinduksi oleh terhalangnya aliran darah di pembuluh darah besar terutama akibat aterotrombosis, namun dalam penderita yang berusia di bawah 45 tahun TIA umumnya disebabkan oleh robeknya pembuluh darah (bahasa Inggris: arterial dissection), migrain dan obat-obatan sympathomimetic. TIA juga dapat disebabkan oleh :
Namun beberapa kondisi lain dapat menimbulkan gejala yang sangat serupa dengan TIA, seperti focal seizure activity, migraine (?"spreading depression"), compressive mononeuropathies (carpal tunnel syndrome. ulnar elbow compression and so forth), sindrom Adams-Stokes, tumor otak dengan gejala neurologik transien, hematoma subdural, Demyelinating disease, hipoglisemia, hiperglisemia, primary ocular disease-glaucoma, vitreal hemorrhage. floaters and the like, functional disorders-conversion hysteria, malingering, hiperventilasi.

Cardiac papillary fibroelastoma (CPF)

Dari 725 kasus CPF, 55% merupakan penderita pria dengan lokasi tumor, umumnya, ditemukan di permukaan valvular, terutama di katup trikuspidalis aortik, selain katup mitralis. Tumor juga ditemukan di permukaan non-valvular, seperti di bilik kiri. Ukuran tumor bervariasi dari 2 mm hingga 70 mm.[44]
Manifestasi klinis CPF meliputi stroke, infark miokardial, emboli paru, gagal jantung congestive dan serangan jantung mendadak.[45] Meskipun demikian, tidak semua penderita menunjukkan simtoma demikian.

Cryptogenic cerebral infarction (CCI)

CCI paling banyak ditemukan dalam penderita patent foramen ovale baik yang disertai maupun tidak disertai septal aneurysm.[46][47] Sejak tahun 1989, CCI merupakan penyebab 40% kasus stroke iskemik. 4,9% pria dan 2,4% wanita mengalami mutasi genetik galaktosidase-alfa yang merupakan indikasi penyakit Fabry, sedangkan studi lain menunjukkan keterkaitan dengan trombofilia.[48] Lintasan patogenesis CCI diperkirakan meliputi aterosklerosis di pembuluh nadi otak, baik yang bersifat intrakranial seperti moderate middle cerebral artery stenosis, ekstrakranial seperti vertebral artery origin stenosis atau proksimal seperti thick plaques in the aortic arch yang selama ini dianggap tidak berkaitan dengan patogenesis stroke.[49]

Patent foramen ovale (PFO)

Sindrom platipnea-ortodeoksia merupakan kondisi yang jarang terjadi dengan simtoma berupa dispnea dan desaturasi arterial. PFO merupakan salah satu bentuk sindrom platipnea-ortodeoksia dengan peningkatan ortostatik di area defisiensi atrial septal.[50] Hasil diagnosa PFO yang sering ditemukan pada CCI dan migrain, juga diperkirakan sebagai penyebab emboli pada penderita tromboembolisme arterial.
 
 Nah, lain-lainnya tunggu kalau udah kuliah deh... Yang penting gw tahu dulu...
Hahahaha  (*≧▽≦)ノシ))

Question Tag??

Hello, friends...
At home and not have something to do, I ran to comic and reading for hundred times (Lebay (〜 ̄△ ̄)〜). And when I was reading that comic, I found this conversation:
"Who are you? Kamu bukan pemuda biasa, 'kan?"
"YES! YES! Aku anak SMU biasa."

Nah, if we look the first dialog, in English it sounds like this:

 Who are you? You aren't an ordinary guy, are you?

That's why I'm thinking to post about tag question .

A question tag or tag question is a grammatical structure in which a declarative statement or an imperative is turned into a question by adding an interrogative fragment (the "tag"). For example, in the sentence "You're John, aren't you?", the statement "You're John" is turned into a question by the tag "aren't you". The term "question tag" is generally preferred by British grammarians, while their American counterparts prefer "tag question".

You might have already known about to ask with question tag (or you can called it tag question, they're same). It's simple, just reverse the 'to be' you use in first sentence. For example:
Snow is white, isn't it?
Men don't have babies, do they?

HOW TO ANSWER

But how to answer that question? Often, we just say Yes or No. Sometimes we may repeat the tag and reverse it (They don't live here, do they? Yes, they do). Be very careful about answering tag questions. In some languages, an opposite system of answering is used, and non-native English speakers sometimes answer in the wrong way. This can lead to a lot of confusion!

Answer a tag question according to the truth of the situation. Your answer reflects the real facts, not (necessarily) the question.  ☆~(ゝ。∂)

Negative tags expect a yes answer.
I have met you before, haven't I? (expects a yes answer)

Positive tags expect a no answer.
I haven't met you before, have I? (expects a no answer)

For example, everyone knows that snow is white. Look at these questions, and the correct answers:
tag question correct answer
Snow is white, isn't it? Yes (it is). the answer is the same in both cases - because snow IS WHITE! but notice the change of stress when the answerer does not agree with the questioner
Snow isn't white, is it? Yes it is!
Snow is black, isn't it? No it isn't! the answer is the same in both cases - because snow IS NOT BLACK!
Snow isn't black, is it? No (it isn't).
In some languages, people answer a question like "Snow isn't black, is it?" with "Yes" (meaning "Yes, I agree with you"). This is the wrong answer in English!
Here are some more examples, with correct answers:
  • The moon goes round the earth, doesn't it? Yes, it does.
  • The earth is bigger than the moon, isn't it? Yes.
  • The earth is bigger than the sun, isn't it? No, it isn't!
  • Asian people don't like rice, do they? Yes, they do!
  • Elephants live in Europe, don't they? No, they don't!
  • Men don't have babies, do they? No.
  • The English alphabet doesn't have 40 letters, does it? No, it doesn't.

Negative Adverbs

The adverbs never, rarely, seldom, hardly, barely and scarcely have a negative sense. Even though they may be in a positive statement, the feeling of the statement is negative. We treat statements with these words like negative statements, so the question tag is normally positive. Look at these examples:
positive statement treated as negative statement positive tag
He never came again, did he?
She can rarely come these days, can she?
You hardly ever came late, did you?
I barely know you, do I?
You would scarcely expect her to know that, would you?

Intonation

We can change the meaning of a tag question with the musical pitch of our voice. With rising intonation, it sounds like a real question. But if our intonation falls, it sounds more like a statement that doesn't require a real answer:
intonation
You don't know where my wallet is, do you? / rising real question
It's a beautiful view, isn't it? \ falling not a real question

Imperatives

Sometimes we use question tags with imperatives (invitations, orders), but the sentence remains an imperative and does not require a direct answer. We use won't for invitations. We use can, can't, will, would for orders.
imperative + question tag notes:
invitation Take a seat, won't you? polite
order Help me, can you? quite friendly
Help me, can't you? quite friendly (some irritation?)
Close the door, would you? quite polite
Do it now, will you. less polite
Don't forget, will you. with negative imperatives only will is possible

Same-Way Tag Questions

Although the basic structure of tag questions is positive-negative or negative-positive, it is sometimes possible to use a positive-positive or negative-negative structure. We use same-way tag questions to express interest, surprise, anger etc, and not to make real questions.
Look at these positive-positive tag questions:
  • So you're having a baby, are you? That's wonderful!
  • She wants to marry him, does she? Some chance!
  • So you think that's amusing, do you? Think again.
Negative-negative tag questions usually sound rather hostile:
  • So you don't like my looks, don't you? (British English)

Asking For Information Or Help

Notice that we often use tag questions to ask for information or help, starting with a negative statement. This is quite a friendly/polite way of making a request. For example, instead of saying "Where is the police station?" (not very polite), or "Do you know where the police station is?" (slightly more polite), we could say: "You wouldn't know where the police station is, would you?" Here are some more examples:
  • You don't know of any good jobs, do you?
  • You couldn't help me with my homework, could you?
  • You haven't got $10 to lend me, have you?

Some More Special Cases

I am right, aren't I? aren't I (not amn't I)
You have to go, don't you? you (do) have to go...
I have been answering, haven't I? use first auxiliary
Nothing came in the post, did it? treat statements with nothing, nobody etc like negative statements
Let's go, shall we? let's = let us
He'd better do it, hadn't he? he had better (no auxiliary)

 So, you have already know, right? It's simple question but difficult to answer..
Come on, let's study... And don't forget to pray.  (*≧▽≦)ノシ))

Source: http://www.englishclub.com/grammar/ and wikipedia

Rabu, 25 Juli 2012

SNMPTN Tulis 2013 Dihapuskan??

Lihat berita di sini.

SNMPTN Ujian Tulis 2013 dihapuskan? Tampaknya keputusan ini harus dipikirkan baik-baik.
Pertama, nilai UN apakah bisa dipercaya? Banyak orang yang dapat nilai bagus di UN karena curang, walaupun banyak juga yang mendapatkannya dengan hasil murni. Lalu bagaimana dengan para alumni yang ingin masuk ke PTN idaman mereka? Kesempatan mereka akan semakin kecil bukan? Lalu SNMPTN yang diadakan hanya SNMPTN Undangan?

Aku akan cerita sedikit pengalamanku dengan SNMPTN undangan ini.
Katanya SNMPTN Undangan itu mencari yang terbaik dari masing-masing sekolah, tapi kenyataannya prosedur pemilihannya (menurutku) sangat tidak jelas. Aneh kan, jika peringkat yang lebih atas (ke-1,2) justru tidak diterima, sedangkan peringkat yang lebih bawah justru diterima (walaupun peringkat yang diterima itu juga termasuk tinggi. Padahal mereka memilih jurusan yang sama. Di sekolah lain juga ada kejadian seperti ini, yang peringkat satu justru tidak diterima dan yang diterima melalui SNMPTN undangan adalah yang memiliki peringkat di bawahnya. Kenapa? Apa maksudnya?--- Yah, mungkin belum kehendak Tuhan--- Tapi, kejadian ini justru menjadi tanda tanya, bagaimanakah prosedur pemilihan SNMPTN undangan tersebut?

Menurut saya, ujian tertulis lebih adil. Orang akan dites apakah ia benar-benar mampu atau tidak. Lalu bagaimana jika ujian tulis ditiadakan? Apakah pemerintah benar-benar bisa menyaring siswa dengan adil dan bijaksana? Bahkan ada juga PTN yang lebih yakin akan kemampuan siswa yang diterima lewat ujian tulis daripada undangan (Bukan maksudnya menjelek-jelekkan atau menghakimi sih...)

Nah, apakah SNMPTN ujian tulis 2013 akan ditiadakan. Harap pemerintah pikirkan dulu baik-baik... :)

Selasa, 24 Juli 2012

Veteran Tua


Sebuah cerpen yang kudapatkan dari blogwalking siang ini...
 

Seorang lelaki tua menyandarkan sepeda bututnya di parkiran balai desa. Karena baru saja datang, lelaki itu akhirnya duduk di antrian paling belakang. Satu jam sudah ia duduk mengantri di tempat itu. Beberapa saat kemudian, tibalah kakek itu di antrian paling depan. Ia mengeluarkan sebuah map berwarna merah yang ia bungkus dengan kresek berwarna hitam dan menyerahkannya kepada si petugas kelurahan. Si petugaspun langsung memeriksa satu per satu isi map merah milik kakek tadi.

“Maaf pak, tapi syarat-syarat bapak kurang lengkap. Bapak harus meminta surat keterangan tidak mampu dari ketua RT dan RW, baru bapak bisa kembali lagi kesini. Kata si petugas kelurahan sambil menyerahkan kembali map merah milik kakek.

Lelaki tua itu tetap berusaha tersenyum, sudah lebih dari sejam ia duduk menunggu disana namun ternyata semua itu sia-sia. Ia kembali menuju sepeda onthel tuanya yang diparkir diantara beberapa mobil dan sepeda motor.

Kakek tua yang sehari-hari bekerja sebagai kuli panggul di pasar itu dulunya adalah seorang pejuang kemerdekaan, sudah banyak pengalaman pahit manis yang dialaminya. Ia telah kehilangan banyak sekali teman-teman seperjuangannya, tapi kematian teman-temannya tersebut tidaklah sia-sia. Mereka semua adalah para syuhada, mereka semua mati syahid, mati di jalan Illahi sebagai bunga bangsa.

Lelaki tua itu tiba-tiba tersentak mendengar klakson bis yang membangunkannya dari lamunan masa lalunya. Tak terasa ternyata ia telah berada di jalan raya, itu artinya ia harus lebih berhati-hati lagi.

Kakek itu sekarang tinggal bersama istrinya di kolong jembatan setelah rumah mereka digusur polisi seminggu lalu. Tapi sayangnya sang istri sekarang sedang sakit keras dan dirawat di rumah sakit, sementara si kakek sedang mengusahakan pengobatan gratis bagi istrinya tersebut.
Tiba-tiba anngin berhembus semakin kencang, suara petir mulai terdengar dan awanpun berubah menjadi hitam tanda akan turun hujan. Dan benar saja, hujan turun dengan derasnya. Si kakek memutuskan untuk berteduh di emperan toko karena tak ingin map yang dibawanya tersebut menjadi basah dan rusak.

Ternyata dari tadi lelaki tua itu berteduh di depan warung sate, pantas saja perutnya merasa semakin lapar. Ia ingat bahwa terakhir ia makan sudah sejak tadi malam, sedangkan sekarang sudah jam dua lebih. Sekilas ia menengok ke dalam warung sate tadi, di dalamnya banyak orang sedang makan dengan lahapnya. Lelaki tua itu pun tersenyum, ia merasa bangga karena perjuangannya dulu saat mengusir kompeni dari tanah airnya tidaklah sia-sia. Bila ia dan teman-teman seperjuangannya dulu gagal mengusir penjajah, mungkin mereka tak akan bisa menikmati suasana seperti ini.

Kakek tua itu kemudian mengalihkan pandangannya ke televisi yang dari tadi di setel oleh seorang pedagang kaset yang berjualan tak jauh darinya. Televisi itu sedang menyiarkan seorang berpakaian jas hitam rapi dengan mengenakan dasi sedang berpidato di sebuah ruangan yang kelihatannya sangat mewah. Si lelaki tua itu menebak bahwa orang yang sedang muncul di televisi tadi pastilah seorang pejabat negerinya. Dalam pidatonya, orang itu mengatakan bahwa rakyat di negerinya sudah kehilangan rasa nasionalisme, rakyat dinegerinya juga dikatakan sudah kehilangan rasa cinta terhadap tanah airnya. Sejenak ia berpikir merenungi kata-kata pejabat itu. Dalam hati ia bertanya, siapa sebenarnya yang tidak punya nasionalisme, rakyat negerinya atau para pejabat itu?

Apakah pejabat yang bernasionalisme adalah pejabat yang makan kekenyangan saat rakyatnya mati kelaparan? Apakah pejabat yang nasionalis adalah para pejabat yang bebas liburan keliling dunia saat rakyat di negerinya antri bbm hingga berhari-hari? Atau pejabat yang punya banyak mobil mewah saat rakyatnya berdesakan di gerbong kereta api?

Pertanyaan-pertanyaan tersebut terus memenuhi pikirannya, namun ia sadar ia harus pergi sekarang. Istrinya di rumah sakit pasti sudah menunggunya dan hujan pun kini telah reda, lelaki tua itu kembali mengayuh sepedanya.

Sesampainya di rumah sakit kekek tua itu memarkirkan sepedanya dan langsung bergegas menuju kamar tempat istrinya dirawat. Entah kenapa kakek itu selalu merasa tak tenang setiap jauh dari istrinya. Ia akan memastikan dulu bahwa istrinya tak membutuhkan bantuannya, baru ia akan berangkat lagi untuk mengurus surat keringanan ke ketua RT dan RW.

Saat sampai di depan kamar tempat istrinya dirawat, ia mendapati bahwa kamar sudah dalam keadaan kosong. Pintu kamarpun dalam keadaan terkunci sehingga tak bisa dibuka, padahal kakek itu yakin ia tidak salah kamar. Dalam hati ia berpikir bahwa mungkin istrinya telah sembuh sehingga dipindahkan ke tempat lain oleh dokter. Namun untuk memastikan, si kakek mencari seorang dokter yang tadi pagi memeriksa keadaan istrinya. Si kakek pun menanyakan kepada dokter tadi dimana istrinya sekarang berada. Dokter pun menatap wajah si kakek dengan mata berkaca-kaca.

“Maaf pak, kami sudah berusaha sebisa kami tapi ternyata Allah berkehendak lain. Istri bapak sudah meninggal sejam yang lalu.” Kata si dokter yang tak bisa menyembunyikan rasa sedihnya.
Si kakek pun meneteskan air matanya, tubuhnya bergetar hebat, map merah yang dibawanya jatuh dari pegangan tangannya. Pandangannya pun menjadi semakin kabur dan perlahan menjadi gelap gulita. Si kakek pun sekarang sudah tak ingat apa-apa lagi.

Keesokan harinya dua buah gundukan tanah baru muncul di kuburan. Yang satu bertuliskan Darsono bin Atmo, seorang veteran tua yang sehari-hari bekerja sebagai kuli panggul. Sedangkan nisan yang satunya lagi bertuliskan Pariyem binti Ngatijo, istri dari sang veteran pejuang. Meskipun sang veteran miskin itu sekarang telah tiada. Namun di negerinya, negeri dimana kayu dan batu bisa jadi tanaman, masih banyak orang yang bernasib sama bahkan lebih tragis darinya. Mereka semua, para rakyat di negeri itu, banyak yang rela bekerja keras membanting tulang memeras darah hanya sekedar untuk makan sekali sehari.

Kamis, 12 Juli 2012

Pengayaan Materi: Eksponen

Persamaan Eksponen

  1.    af(x) = a g(x)  => f(x) = g(x)
  2.   af(x) = b g(x)  => f(x) = g(x) = 0

Pertidaksamaan eksponen

  1.  af(x) =a g(x)  => f(x) = g(x)
    • f(x) > g(x), jika a>1 
      f(x) < g(x), jika 0<a<1 

 Mengeluarkan Akar

 


 

 Lain-lain

 
   
 
 Soal ini kadangkala muncul di soal SNMPTN. Nah, berikut ini tipsnya:
Untuk +++... (seperti rumus di atas), cari faktor a  yang terbesar
Untuk ----...., cari faktor a yang terkecil.

Contoh:


Selamat belajar!!!




 
 

Eksponen

Eksponen atau yang disebut juga perpangkatan, adalah lawan dari logaritma. Jadi, untuk bisa mengerti tentang logaritma, kalian juga harus mengerti tentang eksponen.
Nah, saya jelaskan (sebenarnya co-pas dari wikipedia sih, soalnya malas mengetik pangkat2 gitu :D) secara singkat saja dan mendasar.

Eksponen adalah perkalian yang diulang-ulang. Orang menulis eksponen dengan indeks di atas, yang akan terlihat sebagai berikut: x^y. Terkadang hal itu tak mungkin. Kemudian orang menulis eksponen menggunakan tanda ^: 2^3 berarti 2^3.
Bilangan x disebut bilangan pokok, dan bilangan y disebut eksponen. Sebagai contoh, pada 2^3, 2 adalah bilangan pokok dan 3 eksponen.
Untuk menghitung 2^3 seseorang harus mengalikan 3 kali terhadap angka 2. Sehingga 2^3=2 \cdot 2 \cdot 2. Hasilnya adalah 2 \cdot 2 \cdot 2=8. Apa yang dikatakan persamaan bisa juga dikatakan dengan cara ini: 2 pangkat 3 sama dengan 8.
Contoh:
  • 5^3=5\cdot{} 5\cdot{} 5=125
  • x^2=x\cdot{} x
  • 1^x = 1 untuk setiap bilangan x
Jika eksponen sama dengan 2, maka disebut persegi karena area persegi dihitung menggunakan a^2. Sehingga
x^2 adalah persegi dari x
Jika eksponen sama dengan 3, maka disebut kubik karena volume kubus dihitung dengan a^3. Sehingga
x^3 adalah kubik x
Jika eksponen sama dengan -1 orang harus menghitung inversi bilangan pokok. Sehingga:x^{-1}=\frac{1}{x} Jika eksponen adalah integral dan kurang dari 0, orang harus membalik bilangan dan menghitung pangkat. Sebagai contoh:
2^{-3}=(\frac{1}{2})^3=\frac{1}{8}
Jika eksponen sama dengan \frac{1}{2} hasilnya adalah akar persegi bilangan pokok. Sehingga x^{\frac{1}{2}}=\sqrt{x}. Contoh:
4^{\frac{1}{2}}=\sqrt{4}=2
Dengan cara yang sama, jika eksponen \frac{1}{n} hasilnya adalah akar ke-n, sehingga:
a^{\frac{1}{n}}=\sqrt[n]{a}
Jika eksponen merupakan bilangan rasional \frac{p}{q}, hasilnya adalah akar ke-q bilangan pokok yang dipangkatkan p, sehingga:
a^{\frac{p}{q}}=\sqrt[q]{a^p}
Eksponen bisa juga tak rasional. Untuk menjadikan bilangan pokok a menjadi pangkat ke-x yang tak rasional, kita menggunakan rangkaian ketidakterhinggaan bilangan rasional (xi), yang limitnya adalah x:
x=\lim_{n\to\infty}x_n
seperti ini:a^x=\lim_{n\to\infty}a^{x_n}
Ada beberapa aturan yang membantu menghitung pangkat:
  • \left(a\cdot b\right)^n = a^n\cdot{}b^n
  • \left(\frac{a}{b}\right)^n = \frac{a^n}{b^n},\quad b\neq 0
  • a^r \cdot{} a^s = a^{r+s}
  • \frac{a^r}{a^s} = a^{r-s},\quad a\neq 0
  • a^{-n} = \frac{1}{a^n},\quad a\neq 0
  • \left(a^r\right)^s = a^{r\cdot s}
  • a^0 = 1,\quad a\neq 0: Bila bilangan pokok lebih besar daripada 1 dan eksponen 0, jawabannya 1. Jika bilangan pokok dan pangkat sama dengan 0, jawabannya tak terdefinisikan.
Ekponen matriks bisa pula dihitung. Matriks itu harus persegi. Sebagai contoh:


I^2=I \cdot I=I 

Logaritma

Logaritma adalah kebalikan dari eksponen. Sebenarnya bab ini mudah dan menyenangkan untuk dipelajari. Nah, berikut ini rumus-rumus dasar dalam logaritma.


ac = b → ª log b = c
a = basis
b = bilangan yang dilogaritma
c = hasil logaritma
Sifat-sifat Logaritma
ª log a = 1
ª log 1 = 0
ª log aⁿ = n
ª log bⁿ = n • ª log b
ª log b • c = ª log b + ª log c
ª log b/c = ª log b – ª log c
ªˆⁿ log b m = m/n • ª log b
ª log b = 1 ÷ b log a
ª log b • b log c • c log d = ª log d
ª log b = c log b ÷ c log a

Nah, sekarang penjelasannya...
a pada  ª log b adalah basis. ª log b bisa juga ditulis logab. Basis yang sering dipakai adalah 10, e≈ 2.71828... dan 2.. Untuk basis 10, sering ditulis log x saja, atau Log x. Logatitma basis e sering ditulis ln x, sedangkan untuk logaritma berbasis 2, sering ditulis ld x.

Untuk mencari nilai sebuah logaritma, mengetahui sifat-sifat logaritma sangat diperlukan. Dapat digunakan juga tabel logaritma atau kalkulator. Tetapi untuk di sekolah, pasti disuruh menghitung sendiri, ya... Hihihi >.<

Contoh Soal

Soal Simak UI tahun 2009
Misalkan x2 -2x+1 log(x +1) = p danx2 +2x+1 log(x -1) =q untuk semua x dalam
domain, maka nilai pq adalah ...